Hai...hai...haiiii aku pengen nyeritain cerita yang membahagiakanku sebagai bunda dari putri cantikku yang bernama Erysha (1y1m).
Pengennya sich kemarin-kemarin langsung nulis di blog. Tapi ya ampunnnn namanya juga emak-emak rempong yaaa, klo ada ide tuch blum bisa langsung dituangkan. Suka nunggu ini itu beres dulu n harus nyuri-nyuri kesempatan pas anak bobo baru dech me time atau kadang tetep aja nggak sempet #Baladanya emak-emak
Nah pas siang-siang tuh yach, aku lagi asyik nulis buku diari. Tiba-tiba Erysha ngambil pulpen punya aku n corat-coret di buku diariku. Ya iyalah aku kaget skaligus seneng banget anak aku udah mulai tertarik buat corat coret di usianya yang masih unyuuuuu banget, 1 tahun 1 bulan boo. Trus yach yang bikin aku lebih kaget lagi. Tuch anak langsung bisa cara memegang pulpen dengan bener tanpa pernah aku ajarin sama sekali. Udah gitu corat coretnya megang pakai tangan kanan dan kiri tetep bisa. Ya iyalahhhh senengnya aku berlipat-lipat sambil bengong. Soalnya yang aku tau memegang alat tulis dengan bener itu adalah standar kompetensinya anak usia 3 tahun ke atas.
Esok harinya aku coba lagi ngasih kertas kosong n pake crayon warna warni biar Eryshanya makin tertarik lagi. Langsung dech ideku makin liar, pengen beliin Erysha kertas karton lah, beli kanvaslah, beli cat warnalah dll buat ngajakin Erysha bikin ini itulah, corat coret ini itulah dan banyak hal lagi. Lalu dalam hati aku berkata "sabar Yen, tenang Erysha masih 1 tahun jangan dulu" hihihi. Secara dulu aku pernah ngajar 5 tahun di Tk, jadi serasa membangkitkan lagi jiwa guru TKku hahaha.. Allhamdulillah pokoknya kepake banget ilmunya buat ke anak sendiri.
Akupun berpikir "apa yang bikin Erysha tiba-tiba sudah tertarik mencorat-coret diusianya saat ini, padahal sebelumnya belum pernah aku kenalkan?" Jawabannya, slain karena rasa ingin tahu anak yang tinggi juga karena ia suka ngeliat bundanya menulis di dekatnya. Jadi para bunda ya ....
1. Melatih motorik halus anak
Motorik halus anak jika terstimulus dengan baik akan sangat bermanfaat bagi anak ketika ia belajar menulis nanti pada masa sekolah dan juga berguna untuk kemandiriannya seperti belajar makan sendiri dengan menggunakan sendok, menalikan tali sepatu, berpakaian sendiri dll
2. Mengenalkan anak dengan alat tulis
Anak jadi tau mana yang namanya kertas, pulpen, dll
3. Merangsang kreativitas anak
Melatih anak untuk mengeluarkan ide-idenya dan menuangkannya melalui coretannya
4 Mengenalkan anak dengan kosa kata baru seperti kertas, pulpen, crayon, spidol, macam-macam warna dll
5 Meningkatkan daya fokus anak
Semakin asyik anak dengan kegiatannya maka akan semakin meningkatkan daya fokusnya juga
6. Melatih anak mengambil keputusan
Dalam menuangkan ide-idenya anak akan berlatih berpikir dan mengambil keputusan misalnya dalam pemilihan warna, bentuk, dll.
7. Dll
Esok harinya aku coba lagi ngasih kertas kosong n pake crayon warna warni biar Eryshanya makin tertarik lagi. Langsung dech ideku makin liar, pengen beliin Erysha kertas karton lah, beli kanvaslah, beli cat warnalah dll buat ngajakin Erysha bikin ini itulah, corat coret ini itulah dan banyak hal lagi. Lalu dalam hati aku berkata "sabar Yen, tenang Erysha masih 1 tahun jangan dulu" hihihi. Secara dulu aku pernah ngajar 5 tahun di Tk, jadi serasa membangkitkan lagi jiwa guru TKku hahaha.. Allhamdulillah pokoknya kepake banget ilmunya buat ke anak sendiri.
Akupun berpikir "apa yang bikin Erysha tiba-tiba sudah tertarik mencorat-coret diusianya saat ini, padahal sebelumnya belum pernah aku kenalkan?" Jawabannya, slain karena rasa ingin tahu anak yang tinggi juga karena ia suka ngeliat bundanya menulis di dekatnya. Jadi para bunda ya ....
"Jika kita ingin anak kita suka membaca, membacalah bersama anak, jika kita ingin anak suka menulis, menulislah bersama anak, karena salah satu fase belajar anak adalah dengan Meniru".Buat para bunda yang punya batita dari usia 1 tahun sudah boleh distimulus dengan memperkenalkan anak mencorat-coret di kertas. Banyak lho manfaatnya yang bisa kita dapetin klo menstimulus anak mencorat-coret dari usia dini. Apa aja itu yach ?
1. Melatih motorik halus anak
Motorik halus anak jika terstimulus dengan baik akan sangat bermanfaat bagi anak ketika ia belajar menulis nanti pada masa sekolah dan juga berguna untuk kemandiriannya seperti belajar makan sendiri dengan menggunakan sendok, menalikan tali sepatu, berpakaian sendiri dll
2. Mengenalkan anak dengan alat tulis
Anak jadi tau mana yang namanya kertas, pulpen, dll
3. Merangsang kreativitas anak
Melatih anak untuk mengeluarkan ide-idenya dan menuangkannya melalui coretannya
4 Mengenalkan anak dengan kosa kata baru seperti kertas, pulpen, crayon, spidol, macam-macam warna dll
5 Meningkatkan daya fokus anak
Semakin asyik anak dengan kegiatannya maka akan semakin meningkatkan daya fokusnya juga
6. Melatih anak mengambil keputusan
Dalam menuangkan ide-idenya anak akan berlatih berpikir dan mengambil keputusan misalnya dalam pemilihan warna, bentuk, dll.
7. Dll
Yuk para bundaaa yang semangat ya kita menstimulus anak-anak kita di rumah. Selamat mencoba dan selamat menstimulusssss ya ^_^
Wah allhamdulillah ya ke. Seneng liat perjuangan suke n denger cerita perkembangan dede Auliya 😘
ReplyDeleteBanyak banget ya manfaatnya, jadinga sabar ngajarin baby melukis hihi, tfs mom
ReplyDeleteSama-sama mam 😘
DeleteDulu aku sudah nyetok kertas & pensil warna warni tapi tetap saja tembok nggak selamat. Tembok rumah ikutan rata warna warni :))
ReplyDeleteHihihi iya ya teh. Emang anak-anak seneng banget berekplore di sana sini. Aku juga nih mu siap-siap nyelamatin dinding dari sekarang teteh hahaha. Rencananya mau pasang karton besar aja atau kain putih besar besar di dinding khusus Erysha corat coret nanti 😂
Deletehabis baca tulisannya bunda , kayaknya saya mau nyoba lebih sering ngasih dan ngajak Emil main main sama alat tulis deh, secara dia udah suka gerilya corat coret di lantai dan dinding rumah..hahah..pusing mamak.
ReplyDeleteHahaha siap-siap dinding rumahnya nanti dicat ya bun 😂
Delete